Landono - Kopi Tolaki Robusta Belang Wira, sebuah permata kopi dengan indikasi geografis dari Sulawesi Tenggara, telah menorehkan sejarah baru. Kopi kebanggaan Bumi Anoa ini terpilih sebagai salah satu dari 10 "Signature Coffee" koleksi Empat Lima, yang proses roasting-nya dipercayakan secara eksklusif kepada Common Grounds. Ini adalah sebuah pengakuan luar biasa atas kualitas premium dan keunikan cita rasa kopi yang lahir dari kekayaan tradisi masyarakat Indonesia. Kamis (22/05/2025)
Empat Lima merupakan koleksi kopi premium yang berakar kuat dari keberagaman tradisi Nusantara, menghadirkan kisah dan cita rasa otentik dari setiap daerah penghasil kopi. Terpilihnya Kopi Tolaki Robusta Belang Wira dalam jajaran prestisius ini secara tegas menempatkan kopi asal Sulawesi Tenggara di peta kopi nasional dan internasional.
"Kami sangat bangga Kopi Tolaki Robusta Belang Wira dapat bersanding dengan kopi-kopi terbaik lainnya dalam koleksi Empat Lima," ujar Asri, MPIG Kopi Tolaki Konawe Selatan. "Ini adalah hasil kerja keras para petani kami di Sulawesi Tenggara yang telah menjaga kualitas dan warisan budaya kopi Tolaki dari generasi ke generasi. Pengakuan ini juga menjadi momentum penting untuk mempromosikan potensi kopi Robusta dari daerah kami ke pasar yang lebih luas, memperkenalkan kekayaan rasa khas Sulawesi Tenggara kepada para penikmat kopi di seluruh dunia."
Kopi Tolaki Robusta Belang Wira dikenal dengan karakteristik uniknya yang kaya akan aroma dan cita rasa yang kuat, mencerminkan kekhasan tanah vulkanik dan iklim tropis Sulawesi Tenggara. Dengan masuknya kopi ini ke dalam koleksi Empat Lima yang di-roasting oleh Common Grounds, para penikmat kopi kini memiliki kesempatan istimewa untuk merasakan langsung keistimewaan Kopi Tolaki Robusta Belang Wira.
Pemilihan Common Grounds sebagai mitra roasting untuk koleksi Empat Lima, termasuk Kopi Tolaki Robusta Belang Wira, bukanlah tanpa alasan. Common Grounds adalah salah satu roastery dan kedai kopi terkemuka di Indonesia yang telah lama dikenal karena komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap kualitas dan inovasi dalam dunia kopi. Sejak awal berdiri, Common Grounds memiliki visi untuk memperkenalkan dan mengangkat kopi-kopi spesialti Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, baik di pasar domestik maupun mancanegara.
Dengan keahlian dan pengalaman bertahun-tahun dalam proses roasting yang presisi, Common Grounds mampu mengeluarkan potensi terbaik dari setiap biji kopi. Mereka memahami karakteristik unik dari setiap daerah penghasil kopi, memastikan bahwa profil rasa asli tetap terjaga dan bahkan diperkuat. Keterlibatan Common Grounds dalam proyek Empat Lima ini menjadi jaminan kualitas dan konsistensi, sehingga cita rasa otentik Kopi Tolaki Robusta Belang Wira dapat dinikmati secara optimal oleh para penikmat kopi di seluruh penjuru.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara, Topan Sopuan, menyambut baik kabar membanggakan ini. "Kami sangat mengapresiasi dan bangga atas capaian Kopi Tolaki Robusta Belang Wira yang telah menembus kancah nasional melalui koleksi Empat Lima dan roasting Common Grounds," ujar Topan. "Ini merupakan bukti nyata keberhasilan indikasi geografis yang telah terdaftar, sekaligus menunjukkan potensi besar produk-produk lokal Sulawesi Tenggara untuk bersaing di pasar yang lebih luas."
Topan menambahkan, Kanwil Kemenkum Sultra akan terus berkomitmen untuk memberikan perlindungan kekayaan intelektual bagi produk-produk unggulan daerah, termasuk kopi, melalui pendaftaran indikasi geografis.
"Kami berharap pencapaian ini dapat menginspirasi lebih banyak lagi pelaku usaha dan komunitas di Sulawesi Tenggara untuk mendaftarkan kekayaan intelektual mereka, sehingga produk-produk asli daerah dapat terlindungi dan memiliki nilai tambah yang lebih tinggi," tegasnya.
Diharapkan, pencapaian ini tidak hanya meningkatkan popularitas Kopi Tolaki Robusta Belang Wira, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan petani kopi di Sulawesi Tenggara. Lebih jauh lagi, kolaborasi strategis antara produsen kopi lokal seperti petani Kopi Tolaki dengan entitas ternama seperti Common Grounds dan dukungan penuh dari pemerintah merupakan langkah maju yang krusial untuk memajukan industri kopi Indonesia secara keseluruhan dan menempatkannya di panggung global.
