Kendari – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara, Topan Sopuan Bersama jajaran pegawai di lingkungan Kemenkum Sultra mengikuti secara daring kegiatan Webinar Kepegawaian dengan tema “Membangun Karir ASN Profesional di Era Dinamis” yang diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Hukum Sulawesi Utara, Selasa (28/10/2025).
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Hukum, Jusman ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai satuan kerja di seluruh Indonesia. Webinar tersebut menghadirkan narasumber Dr. Ahmad Shauky yang memaparkan pentingnya transformasi dan inovasi dalam sistem karir ASN di tengah perkembangan birokrasi modern.
Dalam sambutannya, Sekretaris BPSDM Kemenkum, Jusman menekankan bahwa pengelolaan ASN saat ini harus menyesuaikan dengan tuntutan zaman yang semakin dinamis. Ia menyebut lahirnya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN sebagai tonggak penting pembaruan sistem kepegawaian yang menekankan penerapan sistem merit secara konsisten di setiap aspek manajemen ASN, mulai dari rekrutmen, promosi, mutasi, hingga pengembangan karir berbasis kompetensi dan kinerja.
“Pembangunan karir ASN tidak bisa lagi dilakukan dengan pendekatan konvensional. Kita membutuhkan sistem yang terintegrasi, transparan, dan berbasis data,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya transformasi pola pelatihan dan pengembangan kompetensi ASN agar lebih fleksibel dan adaptif terhadap perubahan. Kegiatan berbasis digital seperti webinar dinilai efektif dalam memperluas akses pembelajaran serta mempercepat peningkatan indeks profesionalitas ASN.
Kakanwil Kemenkum Sultra, Topan Sopuan dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini sebagai wadah peningkatan kapasitas aparatur negara. Menurutnya, ASN Kemenkumham harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan perubahan sistem pemerintahan, serta mampu berpikir strategis dan berinovasi dalam memberikan pelayanan publik.
“Sebagai pelayan masyarakat, ASN harus memiliki semangat belajar yang berkelanjutan agar mampu menjawab kebutuhan publik yang terus berubah. Profesionalisme dan integritas adalah kunci membangun birokrasi yang tangguh,” ungkap Kakanwil.
Melalui kegiatan ini, seluruh ASN diharapkan dapat memperkuat komitmen dalam membangun ekosistem pengembangan karir yang berkelanjutan, berorientasi hasil, dan berkontribusi nyata terhadap pencapaian visi “Birokrasi Berkelas Dunia Menuju Indonesia Emas 2045.”
