Baubau – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara, Topan Sopuan, menggelar diskusi santai namun konstruktif bersama Wakil Bupati Buton Selatan, La Ode Risawal, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Baubau, Tubagus M. Chaidir, serta Ketua Ikatan Pengurus Notaris Indonesia (INI) Wilayah Kota Baubau, Nursyamsi Mustafa. Pertemuan yang berlangsung hangat ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan membahas berbagai isu strategis terkait hukum di wilayah Sulawesi Tenggara, khususnya Buton Selatan dan Kota Baubau. Rabu (14/05/2025)
Diskusi yang berlangsung di Nirwana Buton Villa tersebut, menyoroti beberapa poin penting, di antaranya sinergitas antara pemerintah daerah dan Kementerian Hukum dalam berbagai aspek seperti, Kekayaan Intelektual daerar, Layanan Administrasi Hukum Umum, pengharmonisasian peraturan daerah, serta upaya-upaya peningkatan kesadaran hukum di wilayah Buton Selatan dan Kota Baubau.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sultra, Topan Sopuan menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan partisipasi aktif dari Wakil Bupati Buton Selatan, Kepala Lapas Baubau, dan Ketua INI Kota Baubau. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi dan organisasi profesi dalam menciptakan tatanan hukum yang berkeadilan dan memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
"Diskusi santai seperti ini sangat penting untuk membangun komunikasi yang efektif dan saling memahami tantangan serta potensi yang ada di masing-masing pihak," ujar Topan. "Kami berharap sinergi yang baik ini dapat terus ditingkatkan demi kemajuan daerah dan penegakan hukum yang lebih baik."
Wakil Bupati Buton Selatan, La Ode Risawal menyambut baik inisiatif Kakanwil Kemenkum Sultra dalam mengadakan pertemuan ini. Beliau menyampaikan komitmen Pemerintah Kabupaten Buton Selatan untuk terus mendukung program-program Kemenkum, khususnya dalam hal peningkatan kesadaran hukum dan potensi Kekayaan Intelektual Kabupaten Buton Selatan kepada masyarakat.
Melalui obrolan santai ini, Kemenkum Sultra bersama Pemerintah Kabupaten Buton Selatan, dan INI Wilayah Kota Baubau menunjukkan komitmen yang kuat untuk bekerja sama dalam memajukan tatanan hukum di Sulawesi Tenggara dan diharapkan terus berlanjut dalam aksi nyata yang membawa manfaat signifikan bagi masyarakat dan daerah. Sinergi yang solid antar berbagai pihak ini menjadi modal berharga dalam menciptakan lingkungan hukum yang lebih baik, adil, dan berdaya saing.
