Kendari - Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara dan Keamanan, I Gede Artayasa, pimpin apel pagi bersama seluruh jajaran pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara secara virtual, Kamis (28/11/2024).
Pada kesampatan tersebut I Gede Artayasa menyampaikan arahan Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan untuk ditindaklanjuti yaitu rencana Presiden untuk menyapa warga binaan yang dijadwalkan pada bulan Desember.
"Jadi semua lapas/rutan atau UPT Pemasarakatan untuk mengikuti kegiatan Zoom bersama Presiden Republik Indonesia yang diperkirakan atau direncanakan pada tanggal 4 atau tanggal 5 Desember. Persiapannya, lokasi aula dipastikan dalam keadaan steril, seluruh warga binaan mengikutinya tidak boleh atau tidak diizinkan untuk mengikuti duduk bersilah. Olehnya itu dipersiapkan kursi dan siapkan perangkat audio", ungkapnya.
I Gede Artayasa juga menyampaikan kegiatan tersebut akan dipandu langsung Direktur Jenderal Pemasarakatan dan akan menunjuk UPT yang akan membacakan Catur Dharma Narapidana serta akan diserahkan lukisan untuk Presiden yang dibuat oleh warga binaan.
"Satu lagi yang tidak kalah penting, apabila dijajaran pemasarakatan atau lapas/rutan di Sulawesi Tenggara ada warga binaannya yang memiliki profesi melukis, sekiranya dipersiapkan atau disampaikan kepada kami. Ketika nanti Bapak Presiden memberikan arahann kepada warga binaan itu langsung warga binaan melukis Bapak Presiden dalam kondisi memberikan arahan", ujarnya.
"Setelah acara arahan beliau selesai, nanti hasil lukisannya itu diserahkan atau diperlihatkan kepada Bapak Presiden, inilah hasil lukisan warga binaan kita di Sulawesi Tenggara, sekiranya ada", lanjut I Gede Artayasa.