Kendari - Kabar membanggakan datang dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara. Di bawah kepemimpinan visioner Kepala Kantor Wilayah, Topan Sopuan, Kemenkum Sultra berhasil mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan anggaran, yang berujung pada diraihnya dua penghargaan prestisius dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala KPPN Kendari, Agung Mulyono, kepada Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, I Putu Dharmayasa di aula KPPN Kendari. Kamis (24/07/2025)
Penghargaan yang diraih oleh Kanwil Kemenkum Sultra yakni Satuan Kerja dengan Capaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Terbaik Kategori Satker dengan Pagu DIPA Kecil, Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari komitmen Kanwil Kemenkum Sultra dalam mengelola anggaran secara efektif dan efisien. Nilai IKPA sempurna, yaitu 100, berhasil diraih, sebuah pencapaian yang luar biasa dan patut diacungi jempol.
Topan Sopuan saat dikonfirmasi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh KPPN Kendari. Beliau juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Kanwil Kemenkum Sultra atas kerja keras, dedikasi, dan sinergi yang telah mereka tunjukkan.
"Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras kita bersama," ujar Topan dengan penuh semangat.
"Saya berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat." Pungkasnya.
Kepala KPPN Kendari, Agung Mulyono, menyampaikan selamat kepada Kemenkum Sultra atas pencapaian yang luar biasa tersebut. Beliau berharap penghargaan ini dapat menjadi inspirasi bagi satuan kerja lainnya untuk meningkatkan kinerja pengelolaan anggaran.
"Kami sangat bangga dengan pencapaian Kanwil Kemenkum Sultra," kata Agung Mulyono. "Semoga penghargaan ini dapat memotivasi satuan kerja lainnya untuk terus berupaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan anggaran negara." Pungkasnya
Pemberian penghargaan ini merupakan wujud apresiasi pemerintah terhadap satuan kerja yang telah berhasil menunjukkan kinerja terbaik dalam pengelolaan anggaran negara. Hal ini juga merupakan salah satu upaya untuk mendorong peningkatan kualitas pengelolaan anggaran di seluruh instansi pemerintah.