Kendari, 11 November 2025 – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara turut serta dalam upacara pembukaan Jambore Daerah Sultra X tahun 2025. Acara yang mengusung tema "Gembira, Berdaya, dan Berbudaya" ini berlangsung meriah di Lapangan Upacara Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan kepramukaan yang melibatkan total 3.700 peserta dari seluruh wilayah Sultra ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sumangerukka menyampaikan bahwa Jambore ini merupakan momentum penting untuk merefleksikan tema kegiatan, yakni "Gembira, Berdaya, dan Berbudaya".
"Gerakan Pramuka memiliki peran sentral dalam membentuk generasi muda yang berintegritas, disiplin, dan cinta tanah air. Melalui tema 'Gembira, Berdaya, dan Berbudaya', saya berharap kalian dapat menjalani kegiatan ini dengan suka cita, mampu mengembangkan potensi diri (Berdaya), serta senantiasa melestarikan kearifan lokal Sulawesi Tenggara (Berbudaya)," tegas Gubernur.
Gubernur juga menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai luhur Pancasila dan budaya lokal Sultra di tengah arus globalisasi. Beliau berharap para peserta dapat memanfaatkan waktu jambore untuk bertukar pengalaman, menambah wawasan, serta menumbuhkan jiwa gotong royong dan kepedulian sosial.
Pembukaan Jambore Daerah ini dihadiri oleh seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sultra, serta perwakilan dari seluruh unsur kepramukaan se-Sulawesi Tenggara.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkum Sultra, Topan Sopuan, yang turut hadir, memberikan tanggapan singkat. Beliau menekankan bahwa partisipasi Kanwil Kemenkum Sultra dalam kegiatan ini merupakan wujud sinergi dan dukungan terhadap pembinaan karakter generasi muda.
"Kami mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan Jambore ini. Pramuka adalah wadah yang sangat efektif untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan kepemimpinan. Kami berharap semangat kebersamaan yang terjalin di acara ini dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah, khususnya dalam membentuk penerus bangsa yang sadar hukum dan berakhlak mulia," ujar Topan Sopuan.
Acara pembukaan diakhiri dengan berbagai penampilan atraksi, seni dan budaya, menandai dimulainya rangkaian kegiatan Jambore Daerah Sultra X 2025.






