Kendari - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tenggara, Topan Sopuan didampingi oleh Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Candrafriandi Achmad mengikuti kegiatan pra-kompetensi secara daring. Acara ini diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum.
Kegiatan pra-kompetensi ini dibuka oleh Sekretaris BPSDM Hukum, Jusman dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjelaskan secara teknis pelaksanaan penilaian kompetensi yang akan diikuti oleh para peserta. Penilaian kompetensi ini sendiri dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Juli.
Jusman juga menyampaikan beberapa hal penting, termasuk kewajiban seluruh peserta untuk melakukan registrasi melalui tautan yang telah dikirimkan oleh tim asesor. Beliau juga menyoroti pentingnya persiapan fisik dan konsentrasi dalam menghadapi penilaian kompetensi, mengingat banyaknya soal dan waktu yang terbatas.
Selain itu, beliau menjelaskan bahwa penilaian ini bukan untuk menguji atau menilai, melainkan untuk menggali informasi tentang profil kompetensi peserta melalui instrumen yang telah disiapkan asesor tersertifikasi.
Dalam kesempatan tersebut, disampaikan pula bahwa ada beberapa peserta, termasuk Kepala Kantor Wilayah dan Kepala Divisi yang bertugas di daerah, yang mungkin memiliki jadwal bersamaan dengan kunjungan Komisi XIII atau sedang mengikuti pelatihan kepemimpinan nasional.
Sekretaris BPSDM Hukum menyarankan agar hal ini didiskusikan lebih lanjut untuk pengaturan jadwal yang lebih fleksibel, namun tetap memerlukan persetujuan dari Sekretaris Jenderal.
Kepala Biro SDM Sekertariat Jenderal Kemenkum, Fajar Sulaeman Taman, juga menyampaikan apresiasinya kepada tim BPSDM atas terselenggaranya kegiatan ini, menekankan sinergitas yang terjalin dalam upaya menghasilkan pegawai yang kompeten di lingkungan Kementerian Hukum.
Beliau juga menegaskan bahwa tujuan penilaian ini adalah untuk melihat kemampuan dan minat peserta, bukan hanya sekadar baik atau buruknya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sultra, Topan Sopuan menyampaikan komitmennya untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan penilaian kompetensi ini dengan sungguh-sungguh, meskipun di tengah padatnya agenda di wilayah. Beliau juga berharap agar koordinasi terkait penjadwalan dapat menemukan solusi terbaik sehingga seluruh peserta dapat mengikuti penilaian secara optimal.
Kegiatan pra-kompetensi ini menjadi wadah bagi para peserta untuk bertanya dan memastikan hal-hal terkait pelaksanaan penilaian kompetensi, termasuk pengisian kuesioner form (Kikom) yang menjadi dasar wawancara oleh asesor.